Cara Menjinakkan Burung Cucak Ijo Dengan Mudah

Perlu anda ketahui sobat kicau mania, bahwasannya saat ini burung cucak ijo atau yang dikenal juga dengan sebutan cucak hijau termasuk burung kicau yang penggemarnya semakin banyak. Di tahun 2014 kemarin peminatnya masih bisa dibilang biasa dan tidak terlalu wow, tetapi di tahu ini cucak ijo semakin meningkat para penggemarnya.

Memang ada berbagai alasan memang mengapa kicau mania juga banyak yang suka memelihara burung daun hijau ini, baik karena tampilan warnanya yang sejuk, bentuk tubuhnya yang unik, atau bisa juga karena karakter suara yang khas yang tidak dimiliki oleh burung kicau lainnya. Yang pasti cucak ijo memiliki kelebihan tersendiri yang membuat para penggearnya merasa terpukau, sehingga wajar saja bila saat ini cucak ijo termasuk burung kicau yang sedang naik daun.

Cucak ijo memiliki sifat petarung yang cukup bagus, hal ini juga menjadi sebuah kelebihan tersendiri, sehingga umumnya cucak ijo sudah banyak diikutsertakan dalam ajang lomba burung kicau yang diikuti oleh para kicau mania. Memiliki cucak ijo tentu menjadi koleksi tersendiri bagi kicau mania, apalagi bila cucak ijo menjadi satu pilihan untuk dijadikan sebagai burung favorit, maka tentunya sang pemilik akan memberikan perawatan yang lebih istimewa.

Siapa sih yang tidak ingin memiliki cucak ijo yang bagus dan pandai dalam berkicau? pasti semua sobat pecinta cucak ijo sangat menginginkannya, apalagi cucak ijo yang dirawatnya selama ini suaranya sangat bagus dan bahkan bisa menjadi juara nasional (contoh: kicau cucak ijo juara 1 nasional).

Tentu juga merupakan hal yang sangat membahagiakan bagi sobat pecinta cucak ijo bila memiliki cucak ijo yang jinak atau dalam bahasa jawanya "lulut". Biasanya burung cucak ijo yang baru didapatkan, entah itu baru beli atau baru mendapatkan secara langsung dari hutan, maka tingkah lakunya lebih frontal dan iar. Maka ini perlu sebuah tidakan khusus agar cucak ijo tersebut menjadi lebih jinak, karena semua pecinta burung kicau pasti menginginkan burung kesayangannya itu menjadi jinak dan nurut/

Biasanya cucak ijo yang tidak jinak ditandai dengan gerakannya yang terlalu lincah, lompat ke sana kemari sambil berkicau seperti ketakutan. Bila hal ini dibiarkan begitu saja, maka kelamaan burung tersebut akan stres dan bila sudah terlalu lama stres maka akan mudah terserang penyakit, sehingga akibat fatalnya burung itu bisa sampai mati. Maka dari itu, diperlukan tindakan tertentu untuk menjadikan cucak ijo yang masih liar itu agar menjadi jikan, bagaimana caranya?

Berikut tips dan cara menjinakkan cucak ijo dengan mudah:

1. Pemberian pakan

Biasanya sang pemilik memberikan pakan kepada cucak ijo yang masih liar, maka cucak ijo tersebut akan merasa ketakutan, dan sampai ketakutannya itu membuat nafsu makannya bisa berkurang dan bahkan sampai tidak mau makan. Maka tips khususnya yaitu dengan cara mengosongkan tempat pakan cucak ijo tersebut mulai dari menjelang malam hari hingga keesokan harinya, hal ini dilaukan dengan maksud agar cucak ijo kelaparan, kemudian sang pemilik memberikan pakan berupa jangkrik dengan lidi lalu masukkan dalam kandang. Bila cucak ijo masih belum mau memakannya, maka tunggu sekitar 10 menit dan kembali berikan. Apabila sampai sekitar jam 10 ternyata cucak ijo masih belum mau memakannya, maka taruhlah jangkrik itu pada tempat pakannya dan biarkan cucak ijo memakannya sendiri. Lakukan cara di atas setiap hari hingga cucak ijo benar-benar terlihat lebih jinak. Yang pasti ini dilakukan agar cucak ijo merasa membutuhkan bantuan sang pemilik, sehingga cucak ijo lama-lama akan lebih faham terhadap pemiliknya.

2. Meletakkan sangkar yang tepat

Biasanya burung cucak ijo di alam liar memang jauh dari kehidupan manusia, dan cucak ijo lebih mandiri dalam mencari makan ataupun hidup di alam liar. Sedangkan saat berjumpa dengan manusia kemudian merasa ketakutan itu merupakan hal yang wajar. Apalagi bila cucak ijo diletakkan di lingkungan yang ramai maka tentu akan merasa takut. Namun, jangan khawatir karena dengan meletakkan cucak ijo di lingkungan yang banyak lalu lalang manusia, bila sudah terbiasa maka cucak ijo tersebut akan merasa biasa, apalagi terhadap sang pemilik yang selalu merawatnya, maka akan merasa biasa dan jinak. Yang terpenting adalah cucak ijo terhindar dari binatang predaor yang setiap saat dapat membahayakan dirinya, semisal: kucing, anjing, dan lain sebagainya.

3. Memandikan

Pertama kali memandikan cucak ijo memang membuatnya kelabakan, namun hal ini harus dilakukan agar cucak ijo lebih segar. Tetapi tips agar cucak ijo tersebut menjadi lebih jinak adalah dengan memandikannya sampai basah kuyup, kemudian biarkan bulu-bulunya mengering. Setelah itu cucak ijo tersebut akan merasa lapar, maka inilah saat yang tepat untuk memberikan pakan berupa jangkrik maupun kroto. Lakukan kegiatan memandikan cucak ijo seperti ini rutin setiap hari hingga cucak ijo terlihat lebih jinak dari sebelumnya.

Mungin bagi sobat pecinta cucak ijo, tips-tips di atas terlihat cukup sadis, tetapi ini memang cara yang ampuh agar cucak ijo yang liar tersebut bisa menjadi jinak dengan mudah. Berdasarkan pengalaman para penagkar cucak ijo memang ini cara yang ampuh, dan sesekali melakukan tips di atas perlu dilakukan dengan tujuan yang positif untuk cucak ijo yang anda miliki.